Tempo hari, saya menemukan di media sosial tentang kasus kematian Yu Meng Long, aktor berusia 37 tahun. Penyebab kematiannya pun belum begitu jelas. Ada yang mengatakan disebabkan oleh bun*h diri, kecelakaan karena diri sendiri, atau ada hubungannya dengan sekumpulan orang. Namun, sebelum meninggal dunia dan terjun dari gedung apartemennya, Ia diketahui dalam kondisi yang tak sadarkan diri secara penuh setelah"berpesta" oleh lansia.
Seorang anak tunggal yang sedari bayi dilahirkan, dirawat, dididik di masa sekolahnya oleh ibunya sendiri. Tiba-tiba pergi, tanpa berpamitan dengan ibunya. Sungguh frustasi, marah, kesal, kebingungan yang tak terbendung oleh Alan di alam sana. Ia berteriak-teriak, bertanya-tanya karena Ia merasa "sukar" menerima perpisahan ini yang terjadi begitu mendadak. Ikatan emosional inilah yang membuatnya merasa kehilangan sekali dengan sosok ibunya yang Ia sayangi selama ini.
Selama perjalanan menuju alam berikutnya, Alan diizinkan untuk bertemu ibunya sekali lagi namun tidak diperbolehkan untuk berkomunikasi atau menyentuh ibunya. Selain itu, Ia juga diputarkan video-video tentang masa kecilnya bersama dengan ibunya sendiri (Detektif Arwah, 2025). Bagi saya, bagian inilah yang benar-benar membuat saya menangis. Saya juga ikut merasakan apa yang Yu Menglong rasakan selama perjalanan menuju alam berikutnya, kesepian, kehampaan, dan lain sebagainya setelah "maut" memisahkannya.
Mari kita doakan selalu untuk Yu Menglong beserta keluarganya agar diberi penghiburan. Dari kejadian ini. saya benar-benar tersadar bahwa kehidupan ini sangat singkat, tidak ada seorangpun yang mengetahui betul di "alam" berikutnya nanti seperti apa. Oleh karena itu, saya perlu lebih baik mempergunakan waktu sisa kontrak hidup sebaik mungkin untuk menanam "kebaikan", merawat orang tua, mendekatkan diri kepadaNya serta tetap "berjaga-jaga" di segala situasi dan kondisi.
Sumber:
Detektif Arwah. (2025). MENGUAK MISTERI KEM4T!AN YU MENGLONG | #PORTAL . Youtube